Wahai musuh terbesarku
Mulailah engkau berpikir menyerah
Gemetarlah dan melepaskan cengkraman
Aku mulai jenuh dengan keberadaanmu
Sudah saatnya membinasakanmu
Walau perlahan
Wahai musuh bebuyutanku
Cemaslah kau akan segera pergi dari sini
Tidak bisa berbaring nyaman lagi
Gelisahlah akan kekuasaanmu yang pudar
Aku akan mengeluarkanmu dari sini
Selama-lamanya
Wahai kegundahan terbesarku
Patutlah engkau mengkerut larut lenyap
Segera mungkin kau akan terusir selamanya
Segera pula kau hilang dari sejarah
Kehidupanku yang dulu
Keyakinan telah berkembang
Perubahan harus ada
Sekuat tenaga merubah segala buruk sisi
Menerangi hati yang cukup lama gelap
Menguatkan langkah yang sering goyah
Menancapkan kuku-kuku ke dalam bumi
Menguatkan kaki atas angin yang kencang menerjang
Membuka mata lebar akan dunia yang terpampang luas
Merentangkan tangan menyambut tantangan
Kuatkan keyakinan terhadap perubahan diri
Sampai aku menguat dan tidak mudah terkalahkan
Gigih berjuang tanpa ragu menggelayut mengganggu
Tanpa ada lagi pemikiran-pemikiran sendu
Menguatkan tekad dan menyegarkan akal
Tidak akan menghentikan apapun rencana perubahan
Semangatku untuk menggempur musuh terbesar
Komentar
Posting Komentar