Kemudian aku runtuh
Akan hilang kedigjayaan
Tentang beda bicara
Alih-alih mengerti hanya lahir lara
Berkecamuk segala padu rasa
Dengan gundah pembungkusnya
Pantaskah diri ini mendampinginya
Tidak mampukah diri ini mengimbanginya
Hanya seonggok puing merindu menara
Hanya sebatang ranting di hutan belantara
Hanya sampah pengotor sungai
Hanya debu di jalur pelangi
Aku ini siapa
Bukan siapa - siapa
Tidak membuat besar
Hanya membuat keruh hati
Apa guna alasan aku
Dari setiap kejadianku
Tidak akan merubah keputusan itu
Tidak akan membuat dia menoleh kembali
Aku ini apa
Bukan apa - apa
Tidak penting untuk dicermati
Hanya membebani pikiran saja
Sumpah serapahi saja aku
Memang aku tidak seperti itu
Aku tidak seperti harapanmu
Selalu membuat luka dihati itu
Aku hanya seonggok kebodohan
Yang takut ditinggalkan
Yang senantiasa diam;
Agar tidak dilepaskan
Aku hanya seonggok kebodohan
Yang gemetar bila membayangkan;
Bilamana dilupakan
Bilamana ditiadakan
Hati ini adalah segumpal daging rapuh
Yang mudah hancur bila terlepas simpul
Dari ikatan kasih sayangnya
Komentar
Posting Komentar