Runtuh semua saat terhenyak dari nyata
Akan tipu muslihat yang menyesakkan jiwa
Sehancur-hancurnya
Dimana kesadarannya saat berbuat
Atau memang dia perencana hebat
Sebagai sesat jalan
Sekedar buta hati
Pelaku utama mengatasnamakan kebaikan
Sosok yang menjelma seperti yang diinginkan
Gelap akal atas nama ketidakwarasan
Dimanapun kini dia berada
Imajinasi yang telah tercipta hingga memadat serupa nyata
Sepasang mata yang sanggup melemahkan
Serta senyum yang selalu indah untuk dikenang
Tidak perlu dicari lagi
Biarlah tetap begitu, biarlah berlalu
Sepasang mata yang melemahkan biar bahagia dengan dia punya jalan
Disana, dengan jalannya yang tanpa terjamah
Tanpa aku ketahui
Akan tipu muslihat yang menyesakkan jiwa
Sehancur-hancurnya
Dimana kesadarannya saat berbuat
Atau memang dia perencana hebat
Sebagai sesat jalan
Sekedar buta hati
Pelaku utama mengatasnamakan kebaikan
Sosok yang menjelma seperti yang diinginkan
Gelap akal atas nama ketidakwarasan
Dimanapun kini dia berada
Imajinasi yang telah tercipta hingga memadat serupa nyata
Sepasang mata yang sanggup melemahkan
Serta senyum yang selalu indah untuk dikenang
Tidak perlu dicari lagi
Biarlah tetap begitu, biarlah berlalu
Sepasang mata yang melemahkan biar bahagia dengan dia punya jalan
Disana, dengan jalannya yang tanpa terjamah
Tanpa aku ketahui
Komentar
Posting Komentar